Pertama di Indonesia Timur, Alfamidi Super Hadir di Kota Palopo
Nusakini.com--Makassar--PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) mengembangkan sayap pelayanan dengan membuka gerai Alfamidi Super pertama di Indonesia Timur, letaknya di Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan.
Alfamidi Super yang diresmikan pada 30 Oktober 2020 tersebut, merupakan gerai dengan konsep supermarket. Gerai ini memiliki luas area penjualan lebih dari 711 meter persegi, lebih luas dari gerai supermarket mini. Dari luasnya area penjualan itu, perseroan telah melengkapi dengan berbagai kebutuhan pokok.
Untuk memanjakan pelanggan, Alfamidi Super didukung strategi marketing yang kompetitif di antaranya ada promo khusus, hadiah langsung, paket sembako, buah buahan segar, dan undian doorprize sehingga mampu menawarkan harga yang bisa dijangkau semua kalangan. Serta memiliki suasana tempat belanja yang nyaman, lokasi strategis dan mudah di jangkau. “Kehadiran Alfamidi Super di Kota Palopo sebetulnya adalah jawaban atas kerinduan masyarakat yang ingin berbelanja di tempat yang nyaman dan tentu harga yang bersahabat,” ujar Branch Manager Alfamidi Sulselbar, Bapak Didik Kurniawan.
Lanjut Bapak Didik, perkembangan Alfamidi Super hingga menjangkau wilayah Timur Indonesia semata untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Karena itu, perseroan berupaya memberikan kualitas pelayanan yang terbaik, dengan memperhatikan kebutuhan dengan kenyamanan pelanggan. “Sebagaimana visi kami yaitu memberikan kepuasan pada pelanggan dengan pelayanan yang terbaik. Kami juga menyediakan bermacam-macam produk kebutuhan pokok hingga produk segar baik sayur, buah dan daging,” terangnya.
Dia menerangkan, perseroan juga menaruh perhatian pada produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Diantaranya bekerja sama dengan sejumlah pelaku usaha lokal. Mereka diajak menjadi supplier produk unggulan daerah, mulai dari sayuran, buah hingga produk olahan UMKM.
Di sisi kesehatan, Alfamidi juga turut membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Gerai Alfamidi Super, telah mengaplikasikan protokol kesehatan. Diantaranya menyiapkan tempat cuci tangan. Pelanggan dan kru toko wajib menggunakan masker. Untuk mendukung program physical distancing, di depan meja kasir telah dibuat garis antrian. “Kami turut berperan mengedukasi masyarakat menggunakan masker, serta membantu pemerintah menekan penyebaran Covid-19,” paparnya.(rilis)